Senin, 25 Januari 2016

Remarkable Indonesia: Sektor logistik menjadi tujuan utama investasi di Indonesia

Optimisme pemerintah untuk menarik investor ke Indonesia mulai terjawab, Indonesia Masih Menjadi Negara Tujuan Investasi, Indonesia masih menjadi salah satu negara utama tujuan investasi. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan bahwa realisasi investasi selama tahun 2015 mencapai IDR 545,5 triliun, atau 105% dari target tahun 2015. Pencapaian ini meningkat 17,8% dibandingkan realisasi tahun 2014.

Penanaman modal asing (PMA) berkontribusi sebesar 67% dari total realisasi investasi dan sisanya disumbang oleh penanaman modal dalam negeri (PMDN). Baik PMA maupun PMDN mencatat kenaikan dibandingkan tahun2014, masing-masing sebesar 19,2% dan 15%. Total realisasi investasi tersebut menciptakan 1,43 juta lapangan pekerjaan baru, atau meningkat 0,3% dibandingkan tahun 2014.

Ada satu sektor usaha yang menjadi favorite para investor yaitu sektor logistik, Sektor logistik menjadi tujuan utama investasi di Indonesia. Sektor-sektor tujuan utama investasi adalah sektor transportasi, gudang, dan telekomunikasi yang berhasil menarik investasi sebesar IDR 62,4 triliun atau 11,5% dari total realisasi investasi, disusul sektor listrik, gas, dan air (IDR 59,8 triliun atau 11%), dan sektor pertambangan (IDR 54,2 triliun atau 9,9%).

Negara asal PMA terbesar masih ditempati Singapura, yang menginvestasikan dana sebesar USD 5,9 miliar atau 20,2% dari total realisasi investasi. Hal yang menarik adalah peningkatan ranking Malaysia dari posisi ketiga pada tahun lalu menjadi posisi kedua pada tahun 2015 dengan investasi sebesar USD 3 miliar (10,5%). Sementara itu, posisi ketiga ditempati oleh Jepang dengan investasi sebesar USD 2,9 miliar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar